Udara
di sekeliling kita merupakan partikel yang bermuatan listrik yang mengandung
ion. Ion adalah atom yang bermuatan negatif atau positif. Atom tersusun dari
netron yang bermuatan netral, proton yang bermuatan positif, dan elektron yang
bermuatan negatif. Netron dan proton terdapat pada bagian tengah yang merupakan
inti atom, sedangkan elektron berputar mengelilingi inti atom pada tempat
orbitnya (tingkat energi).
Jumlah
muatan positif dan negatif pada atom adalah sebanding, sehingga atom tidak
memiliki muatan. Namun, karena sesuatu sebab, beberapa elektron dapat
meninggalkan atom (elektron ini disebut elektron bebas). Jika atom kehilangan
elektron bebas, ia berubah menjadi ion positif. Sebaliknya, akan menjadi ion
negatif jika ia menerima elektron bebas. Ion-ion ini tidak stabil sehingga
cenderung mencari gandengan untuk berikatan.
Secara
normal udara yang sehat dan segar kandungan ion negatif dan ion positif yang
ideal minimal adalah dengan perbandingan 5 negatif dan 4 positif. Jika
perbandingannya terbalik atau io positif lebih banyak komposisinya di udara dibandingkan
dengan ion negatif, maka cenderung bersifat merugikan kesehatan manusia
sedangkan ion negatif cenderung meningkatkan kesehatan
Ion
positif dapat menyebabkan ketidak-seimbangan kimiawi tubuh manusia. sehingga
dapat mengganggu kesehatan. Keracunan ion positif bahkan bisa memicu produksi
hormon serotonin di otak, yang dapat menimbulkan kecemasan, ion positif juga
bisa menyebabkan blood dyscresia atau gangguan kelainan pembekuan darah.
Terlalu banyak ion positif di udara akan terserap oleh tubuh. Disisi lain,
dinding sel darah bermuatan negatif. Akibatnya muatan yang berlawanan ini, akan
terjadi tarik menarik antara dinding sel darah dan ion positif. Inilah yang
mendorong terjadinya penggumpalan darah sehingga terjadi emboli atau
penyumbatan. Jika emboli terjadi di otak bisa berdampak perdarahan, terjadi
stroke, bila di paru-paru akan berakibat gangguan pernapasan, bila emboli itu
terjadi di jantung atau ginjal, yang terjadi adalah serangan jantung dan gagal
ginjal.
Di
lain pihak ion negatif ternyata sangat berpengaruh untuk meningkatkan
kesehatan, Ion negatif dalam tubuh dapat menguraikan asam laktat menjadi zat
yang tidak berbahaya (air dan ion laktat) yang mudah dibawa oleh aliran darah
menuju tempat pembuangan (pada saat tubuh lelah dan tegang, asam laktat dalam
tubuh akan terkurung dalam sel yang mengakibatkan timbulnya rasa
pegal-pegal).Selain itu ion negatif mempunyai kemampuan meningkatkan kerja
limpa dalam menghasilkan kekebalan tubuh. Otomatis tubuh mampu menghadapi
berbagai virus yang masuk. Ion negative dapat mengurangi bau tak sedap pada
ruangan, menyeimbangkan hormone dan menghambat aktivitas bakteri pembusukan,
sehinggah makanan lebih segar dan awet.
Tidak ada komentar:
Komentar baru tidak diizinkan.